Sekilas Pertemuan


“Ketukan pintu
“Lama tak mendengar suara itu,”
Katanya padaku,

Sambil menyiapkan cangkir putih biru,
Dan pinggulnya yang kuusap,
Tengkuk dengan sentuhan dan ciuman,
Aroma teh hangat yang hanya lihat kita berdua,

Pelukanmu,dan lidah kita, menjadi sepenuh-penuhnya rindu.


                                             25 September 2019

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Puisi Rangga di film AADC 1 (Ada Apa Dengan Cinta)

Suara Kepalaku