Postingan

Menampilkan postingan dari September, 2017

Ingin Alam

Berlarilah, di jalan-jalan itu, di teduh tenda awan itu. Sambil menepis sayat dengan nyanyi dan tari Masa indahmu di arus pelan kali, yang berbatu di sela gemercik kecil. Dan daun yang bilang rindu, ranting membahu untuk kau sandar. Hangat cahaya muncul di timur buang sendu gelap. Berbuah biru dengan derai angin lembah. Mengusik hatimu, telah bosan berlumut. Jadilah saja alam basahkan bibirmu. Agar kembali semesta, lihat cerah wajah serta senyummu.

Poet

Jari hanya menari, saat hujan senyap sepi. Dikawal atap yang berisik, hanya di sini, seperti tak berbenak. Gerimis urai suram, dan suara air itu yang geram. Berbau di balik desit pintu dan cagar rumah. Jam di tembok ? Satu dentang juga tak merayu. Seperti saat mendung lonceng sekolah menabuh sepi di pojok kiri........ Menapak jejak di selasar lorong sempit. Tiba di ujung kursi mendekap sendiri....... Apa cuma lampu, yang denganku saat ini ?